Kamis, 16 Februari 2017

5 Karya Sastra atau Kitab Peninggalan Kerajaan Hindu di Indonesia

Karya sastra peninggalan kerajaan Hindu berbentuk kakawin atau kitab. Kitab-kitab peninggalan tersebut berisi catatan-catatan sejarah.

Pada umumnya, karya sastra peninggalan sejarah kerajaan Hindu ditulis dengan huruf Pallawa dalam bahasa Sansekerta yang ditulis ke dalam daun lontar.

Karya sastra terkenal adalah kitab Baratayuda karya Empu Sedah dan Empu Panuluh.





Berikut ini karya sastra peninggalan kerajaan Hindu.

5 Karya Sastra atau Kitab Peninggalan Kerajaan Hindu di Indonesia



1. Carita Parahayangan.
Lokasi Bogor, abad ke 5 M, pada masa kerajaan Tarumanegara.

2. Kresnayana.
Bogor, abad ke 5 M, Tarumanegara.

3. Arjunawiwaha.
Kahuripan, Jatim, abad ke 10 M, Medang Kemulan.

4. Lubdaka.
Kediri, Jatim, abad ke 11 M, Kediri.






5. Baratayuda.
Kediri, Jatim, abad ke 12 M, Kediri.

Itulah karya sastra peninggalan agama Hindu di Indonesia.