Erosi sebenarnya merupakan proses alami.
Akan tetapi dapat diperparah oleh aktivitas manusia dalam tata guna lahan yang buruk.
Erosi tanah yang terjadi di Indonesia biasanya akibat derasnya arus air yang melewati suatu kawasan bertanah.
Erosi tanah mengikis lapisan tanah teratas yang subur dan banyak dihuni oleh organisme tanah.
Setelah erosi, yang tersisa adalah tanah yang kurang subur dan kualitas tanah menjadi kurang baik.
Agar tanah terhindar dari bahaya erosi, upaya yang dapat dilakukan adalah dengan mengadakan reboisasi atau penanaman kembali di tanah yang gundul dan tanah yang banyak dilewati arus air.
Selain itu, dengan menerapkan terasering, yang dapat menjaga hilangnya tanah akibat aliran air pada lahan-lahan yang miring.